Sejarah Internet dan Intranet

Oleh Unknown

Saturday, March 11, 2017

Di kesempatan kali ini saya akan menjelaskan sedikit tentang sejarah Internet dan Intranet. Sebelum mengetahui sejarah internet dan intranet, alangkah baiknya kalian mengetahui perbedaan internet dan intranet. Dari kalian mungkin ada yang sudah tahu mengenai perbedaan internet dan intranet, tapi di sini akan jelaskan tentang perbedaan internet dan intranet terlebih dahulu.

Perbedaan Internet dan Intranet
Internet (Interconnected Network) adalah sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan komputer dan jaringan-jaringan di seluruh dunia tanpa mengenal batas teritorial,budaya,hukum untuk menyebarkan informasi dan mendapatkan informasi.

Sedangkan Intranet adalah sebuah jaringan komputer berbasis protocol TCP/IP seperti internet, dan sistem ini bersifat lokal, biasanya digunakan di suatu perusahaan atau lembaga. Perangkat yang digunakan intranet sama dengan internet dan perbedaannya terletak pada jangkauan akses. Jika internet dapat di akses oleh siapa saja, di mana saja di dunia ini, maka intranet hanya dapat di akses oleh orang, tempat, dan waktu tertentu saja.

Sekarang kalian sudah mengerti tentang internet dan intranet. Sekarang saya akan jelaskan tentang sejarah Internet dan Intranet.

Sejarah Internet dan Intranet
Pada tahun 1969 Departemen Pertahanan Amerika Serikat dalam proyek APRANET (Advanced Research Project Agency Network) melakukan demonstrasi bagaimana cara agar bisa melakukan komunikasi tanpa batas jarak melalui saluran telepon menggunakan hardware dan software berbasis Sistem Operasi UNIX.

Pada proyek APRANET tersebut setelah dirancang bentuk jaringan dengan standarisasi kehandalan, dan beberapa informasi dapat dipindahkan untuk saling berbagi, maka dari itulah terbentuknya sebuah protokol baru yang dikenal dengan nama TCP/IP (Transmission Control Protocol).

Tujuan semula dari proyek APRANET sebenarnya hanya terbatas pada keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Departement Of Defense) membut sebuah sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.

Pada mulanya APRANET menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of Utah, UCLA, dan University of California at Santa Barbara di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum APRANET di perkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat diseluruh daerah, dan beberapa Universitas di negara ingin bergabung.Sehingga membuat APRANET kesulitan untk mengaturnya.

Oleh sebab itu pada akhir tahun 80-an APRANET di pecah menjadi dua yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "APRANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer (sipil) seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya di kenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.

Sekitar tahun 1994, di Indonesia baru bisa menikmati layanan Internet Komersial. Sebelumnya, beberapa perguruan tinggi seperti Universitas Indonesia telah terlebih dahulu tersambung dengan jaringan Internet melalui pintu gerbang (gateway) yang menghubungkan universitas dengan jaringan (network) di luar negeri. Perkembangan Internet sangat cepat dari tahun ke tahun, terutama pengguna internet di Indonesia.

Demikian yang dapat saya jelaskan mengenai sejarah internet dan intranet semoga bermanfaat dan terima kasih sudah membaca.

Tag : Internet